Payakumbuh, Dekadepos.id
Pj. Walikota Payakumbuh, Suprayitno ingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Payakumbuh untuk jaga Netralitas dalam Pemilu serentak Nasional atau PILKADA, Pemilihan Walikota-Wakil Walikota Payakumbuh yang akan dilaksanakan 27 November 2024 nanti. Tidak hanya jaga Netralitas, pengganti Pj. Walikota Payakumbuh Jasman itu juga ingatkan ASN untuk ikut menyukseskan PILKADA dengan memberikan hak pilihnya.
Sehingga nantinya tingkat atau partisipasi pemilih bisa meningkatkan dibandingkan dengan Pemilu sebelumnya (PILEG) 14 April 2024. Selain itu, Suprayitno yang baru tiga hari bertugas di Payakumbuh itu juga menyebut bakal memberikan sanksi bagi ASN yang terbukti melanggar aturan dan tidak menjaga Netralitas.
Hal itu disampaikan Suprayitno, Rabu pagi 29 Mei 2024 usai menggelar silaturahmi dengan puluhan wartawan yang tergabung dalam Balai Wartawan (BW) Luak Limopuluah di Rumah Dinas Walikota Payakumbuh, Jalan Rangkayo Rasuna Said Kecamatan Payakumbuh Timur.
” Iya, kita tahu bahwa ASN adalah tulang punggung pembangunan, berkaitan dengan rencana besar, pesta Demokrasi kita untuk PILKADA. Tentu ASN itu Netral, jangan memperlihatkan keberpihakan, namun harus memperlihatkan tugasnya sebagai ASN yang netral,” sebut Suprayitno didampingi Sekdako Payakumbuh didampingi Kadis KOMINFO, Junaidi.
Ia juga menambahkan, Pihaknya siap memberikan sanksi jika terdapat ASN yang terbukti tidak netral dan melanggar aturan.
” Oh ya, itu pasti. Sudah ada aturannya, kalau ada ASN-ASN yang memang terbukti melanggar aturan-aturan yang berkaitan dengan PILKADA, saya selaku Pj. Walikota siap menerapkan itu,” tegas mantan Direktur Sinkronisasi Urusan Pemerintahan Daerah II Kementerian Dalam Negeri itu.
Ia juga menyebut bahwa akan selalu melakukan sosialisasi bersama Sekretaris Daerah (SEKDA) agar teman-teman ASN di Payakumbuh bisa memposisikan diri dalam menghadapi PILKADA.
” Bersama Sekretaris Daerah kita akan selalu melakukan sosialisasi bersama Sekretaris Daerah (SEKDA) agar teman-teman ASN di Payakumbuh bisa memposisikan diri dalam menghadapi PILKADA. Yang penting kita sukseskan dan meningkatkan partisipasi pemilih, karena kita akan memilih tokoh yang memang bisa membawa Payakumbuh menjadi Kota Payakumbuh yang semakin maju.” Harapnya.
Sementara terkait sanksi yang nantinya akan diberikan kepada ASN yang terbukti tidak netral dan melanggar aturan, Sekretaris Daerah (SEKDA) Kota Payakumbuh, Rida Ananda menambahkan bahwa sanksi yang akan diberikan sesuai pelanggaran yang dilakukan.
” Untuk sanksi tentu sesuai dengan pelanggaran yang dilakukan. Ada sanksi hukuman ringan, sedang serta berat” ucap Rida.
Ia juga menambahkan, hingga saat ini tidak ada ASN yang dilaporkan terkait Netralitas dalam PILKADA Kota Payakumbuh. (Edw)
