Scroll untuk baca artikel
Politik

Gelar Rapat Pengawasan Partisipatif Isu-Isu Negatif, BAWASLU Payakumbuh Maksimalkan Pengawasan MEDSOS

×

Gelar Rapat Pengawasan Partisipatif Isu-Isu Negatif, BAWASLU Payakumbuh Maksimalkan Pengawasan MEDSOS

Sebarkan artikel ini

Payakumbuh, Dekadepos.id

Badan Pengawas Pemilu (BAWASLU) Kota gelar Rapat Pengawasan Partisipatif Isu-Isu Negatif Pada Pemilihan serentak Nasional atau PILKADA tahun 2024 yang melibatkan berbagai unsur masyarakat, diantaranya Niniak mamak, Bundo Kanduang, Organisasi Kepemudaan dan Kemasyarakatan, Polisi, Kejaksaan serta Kesbangpol.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Syafrial, Koordinator Sekretariat BAWASLU Kota Payakumbuh yang juga Ketua Panitia Kegiatan Rapat Pengawasan mengatakan bahwa pihaknya (BAWASLU) mengundang berbagai unsur masyarakat dalam kegiatan tersebut untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pemilihan serentak Nasional atau PILKADA yang akan digelar 27 November nanti.

” Kegiatan yang kita gelar atau laksanakan hari ini untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pemilihan serentak Nasional atau PILKADA yang akan digelar 27 November nanti,” ucapnya, Selasa pagi 25 September 2024 Aula Hotel di Kawasan Nan Kodok Kecamatan Payakumbuh Utara.

Lebih jauh ia mengatakan bahwa dengan terus meningkatnya/maksimal partisipasi berbagai masyarakat dalam Pemilihan serentak Nasional atau PILKADA Kota Payakumbuh, diharapkan akan tercapai pemilu yang demokratis, jujur dan adil.

” Dengan terus meningkatnya/maksimal partisipasi berbagai masyarakat dalam Pemilihan serentak Nasional atau PILKADA Kota Payakumbuh, diharapkan akan tercapai pemilu yang demokratis, jujur dan adil.” Tutupnya.

Sementara Ketua BAWASLU Kota Payakumbuh, Aan Muharman saat memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan yang melibatkan berbagai narasumber itu mengatakan bahwa dengan telah ditetapkannya PASLON dan nomor urut Walikota-Wakil Walikota Payakumbuh beberapa lalu oleh KPU, tentu aturan-aturan tentang kepemiluan juga akan melekat kepada mereka.

” Dengan telah ditetapkannya PASLON dan nomor urut Walikota-Wakil Walikota Payakumbuh beberapa lalu oleh KPU, tentu aturan-aturan tentang kepemiluan juga akan melekat kepada mereka. Kami undang bapak dan ibu semuanya dalam kegiatan Rapat Pengawasan ini, sebab BAWASLU tidak bisa berjalan sendiri dalam melakukan pengawasan Pemilu,” ucapnya.

Aan juga menambahkan, dengan keterbatasan jumlah personil BAWASLU hingga tingkat Pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS), perlu peranan atau partisipatif masyarakat, termasuk terkait isu-isu negatif dalam PILKADA.

” Dengan jumlah personil BAWASLU hingga tingkat Pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang terbatas, perlu peranan atau partisipatif masyarakat, termasuk terkait isu-isu negatif dalam PILKADA,” ujarnya.

Lebih jauh Aan mengatakan diberbagai daerah lain telah mulai adanya isu-isu negatif, untuk itu masyarakat di Kota Payakumbuh terus diajak untuk menjaga kondusifitas daerah.

” Di daerah lain telah mulai adanya isu-isu negatif, untuk itu masyarakat di Kota Payakumbuh terus diajak untuk menjaga kondusifitas daerah sebagai bentuk antisipasi,” tukuknya.

PANWASCAM HINGGA PKD HARUS LEBIH MAKSIMAL, BAWASLU BUKA POS PENGADUAN 

Jelang digelarnya Kampanye 25 September nanti, BAWASLU juga ingatkan jajarannya mulai dari Panwascam hingga Pengawas Kelurahan/Desa (PKD) untuk meningkatkan pengawasan, termasuk di Media Sosial.

” Kami terus ajak jajaran BAWASLU hingga PKD untuk meningkatkan pengawasan, termasuk di Media Sosial, baik black campaign maupun penyebaran hoax/berita bohong, sehingga terwujud PILKADA Badunsanak di Kota Payakumbuh. Kita juga buka Hotline di nomor 0895230239670 dan  posko pengaduan.” Tutupnya.

Rapat Pengawasan Partisipatif Isu-Isu Negatif Pada Pemilihan serentak Nasional tahun 2024 di Kota Payakumbuh menghadirkan sejumlah Narasumber, dari akademisi. (Edw)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *