LIMAPULUH KOTA, Dekadepos.id- Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat periode 2024-2029 Dapil Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota, Ilson Chong menyampaikan keprihatinannya terkait jalan Payakumbuh-Lintau yang sudah lama rusak parah dan tak kunjung diperbaiki.
Menurut Ilson Chong, masyarakat sudah lama berharap jalan penghubung antara Kota Payakumbuh-Kabupaten Limapuluh-Kabupaten Tanah Datar itu segera diperbaiki. Bahkan, masyarakat sudah berkali-kali melakukan aksi di jalan rusak tersebut.
“Saya memang merasakan bagaimana rasanya melewati Jalan Payakumbuh-Lintau. Saat ini kondisi rusaknya memang sudah sangat parah,” ujar Ilson Cong, Kamis (29/8/2024) disela-sela dirinya mendampingi bapaslon Bupati dan Wakil Bupati Rizki Kurniawan Nakasri-Ferizal Ridwan mendaftar ke KPU Limapuluh Kota.
Pada kesempatan itu, Ilson Cong menyebut bahwa dirinya siap memperjuangkan aspirasi masyarakat Limapuluh Kota, khususnya masyarakat Kecamatan Luak dan Kecamatan Lareh Sago Halaban yang terdampak akibat jalan rusak parah tersebut.
“Insya Allah akan kita suarakan dan perjuangkan di DPRD Sumbar. Namun, kita pastikan dulu soal anggarannya. Apakah anggarannya sudah ada atau belum,” sebutnya.
Jalan yang menghubungkan Kabupaten Limapuluh Kota dengan Kabupaten Tanah Datar yang saat ini dalam kondisi rusak parah dan hancur lebur itu sempat dijanjikan oleh Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah beberapa waktu yang lalu.
Menurut Gubernur, perbaikan jalan tersebut sudah ada dana melalui pemerintah pusat Rp98 miliar akan mulai mengerjakan proyek tersebut pada 2024.
“Ruas jalan sedang persiapan untuk ditender. Segera dilakukan perbaikannya tahun ini. Dananya sebesar Rp98 miliar,” ujar Gubernur Mahyeldi usai menghadiri Hari Jadi Kabupaten Limapuluh Kota ke-183 tahun, Sabtu 13 April 2024.
Namun sampai kini belum ada tanda tanda jalan itu akan diperbaiki.
Untuk sekedar diketahui, Jalan Payakumbuh-Lintau tersebut kondisinya saat ini rusak parah. Lebih kurang kondisi rusak terjadi di 2 kecamatan di Kabupaten Limapuluh Kota, yakni Kecamatan Luak dan Lareh Sago Halaban. Diperkirakan jalan rusak lebih kurang 10 km. (ds)















