LIMAPULUH KOTA, Dekadepos.id-
Pada tanggal 25 November setiap tahunnya para guru di tanah air, tak terkecuali di Kabupaten Limapuluh Kota melakukan peringatan Hari Guru Nasional yang dirangkai dengan puncak perayaan Persatuan Guru Republik Indonesia.
Tentunya peringatan Hari Guru Nasional yang diperingati Senin 25 November 2024 menjadi momen bersejarah bagi kalangan pendidik di Kabupaten Limapuluh Kota, termasuk bagi Bupati Kabupaten Limapuluh Kota, Safaruddin Dt.Bandaro Rajo.
Betapa tidak, pada peringatan Hari Guru Nasional 2023 lalu, Bupati Safaruddin Dt.Bandaro Rajo dianugerahi penghargaan tertinggi dari koprs guru nasional dan diberikan Anugerah Dwija Praja Nugraha diserahkan langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo pada hari puncak perayaan PGRI yang digelar di Arena Britama BRI Kelapa Gading, Sabtu (25/11/2023).
Tidak terasa, dipenghujung masa jabatannya sebagai Bupati Kabupaten Limapuluh Kota periode 2019-2024, Peringatan Hari Guru Nasional akan berlangsung Senin 25 November 2024.
Lantas, sejauh mana komitmen Safaruddin Dt. Bandaro Rajo meningkatkan pendidikan di Kabupaten Limapuluh Kota, jika diberi lagi amanah menjadi Bupati di daerah ini?
Diwawancarai disela-sela kesibukannya saat turun meninjau lokasi bencana banjir bandang di Nagari Kubang, Kecamatan Guguak, Minggu (24/11) sekaitan peringatan Hari Guru Nasional yang jatuh pada hari Senin 25 November 2024 mengaku akan berkomitmen penuh untuk memajukan pendidikan dan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kabupaten Limapuluh Kota.
” Sebagai satu-satunya Kepala Daerah di Sumatera Barat yang meraih penghargaan Anugerah Dwija Praja Nugraha, tentu menjadi jawaban dan sekaligus penegasan bagi seorang Safaruddin Dt. Bandaro Rajo betapa tingginya kepedulian Bupati dalam memotivasi guru untuk meningkatkan kompetensinya pada proses mengajar guna menjawab tantangan perkembangan teknologi, ” ungkap Bupati Safarudsin Dt. Bandaro Rajo.
Diakuinya, Dwija Praja Nugraha merupakan penghargaan yang dianugerahkan Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) kepada Kepala Daerah, baik bupati, walikota dan gubernur yang memiliki perhatian dan komitmen tinggi terhadap pembangunan pendidikan dan kesejahteraan guru.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Safaruddin Dt. Bandaro Rajo menyampaikan ucapan selamat Hari Guru Nasional 2024.
Secara pribadi sekaligus sebagai Bupati Kabupaten Limapuluh Kota, ulas Safaruddin Dt. Bandaro Rajo dia optimis semua pendidik di Limapuluh Kota masih akan terus bergerak meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan dan peserta didik.
“Keyakinan ini tumbuh dari hal-hal yang berhasil kita capai bersama dalam mewujudkan sumber daya manusia yang berdaya saing berlandaskan keimanan,” ungkapnya.
Dikatakan Bupati Safaruddin Dt. Bandaro Rajo, sesuai arahan Bapak Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, Abdul Mu’ti menyatakan bahwa, tema peringatan Hari Guru 2024 adalah “Guru Hebat Indonesia Kuat”.
Tema tersebut memiliki tiga makna. Pertama, penegasan tentang arti dan kedudukan penting para guru. Sesuai Undang-undang Guru dan Dosen nomor 14/2005, guru adalah pendidik profesional yang bertugas mengajar, mendidik, membimbing, dan menilai hasil belajar para murid.
Kedua, guru tidak hanya berperan sebagai agen pembelajaran, tetapi juga agen peradaban. Para guru berperan mendidik para murid sehingga memiliki kecerdasan, keterampilan, dan karakter yang mulia.
Ketiga, guru menentukan kualitas sumber daya manusia, generasi bangsa yang melanjutkan perjuangan dan bertanggung jawab memajukan bangsa dan negara. Guru yang hebat menentukan kualitas pembelajaran kualitas lulusan, dan kualitas sumber daya manusia.
Sejalan dengan visi pendidikan bermutu untuk semua, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) berusaha meningkatkan kualitas para guru melalui tiga program prioritas.
Pertama, pemenuhan kualifikasi guru. Terdapat ratusan ribu guru yang belum berpendidikan Diploma IV atau Strata 1.
Secara bertahap, kementerian berusaha memberikan kesempatan bagi para guru untuk dapat melanjutkan studi ke jenjang pendidikan D-IV/S-1.
Kedua, meningkatkan kompetensi guru tidak terbatas pada kompetensi akademik, pedagogik, moral, dan sosial tetapi juga kewirausahaan, dan kepemimpinan melalui berbagai pelatihan. Dalam rangka memperkuat pendidikan karakter dan akhlak mulia, kementerian mulai memberikan pelatihan bimbingan konseling dan pendidikan nilai bagi para guru kelas dan guru bidang studi.
Ketiga, kementerian berusaha meningkatkan kesejahteraan guru melalui sertifikasi baik bagi guru ASN PNS dan PPPK, maupun non-ASN. Dengan peningkatan kesejahteraan, para guru diharapkan dapat meningkatkan dedikasi dan kualitas pembelajaran.
Kementerian juga berusaha menjamin keamanan para guru agar dapat bekerja dengan tenang dan terbebas dari segala bentuk intimidasi dan tindakan kekerasan oleh siapapun. Guru juga tidak seharusnya melakukan tindakan kekerasan dalam bentuk apapun.
Terkait dengan pelindungan guru, Kemendikdasmen akan menandatangani nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia yang di dalamnya memuat kesepakatan agar masalah-masalah kekerasan dalam pendidikan diselesaikan secara damai dan kekeluargaan atau restorative justice sehingga guru tidak menjadi terpidana.
Sementara itu, Ketua PGRI Limapuluh Kota Indrawati Munir yang memiliki rasa bangga terhadap Bupati Limapuluh Kota yang dianugerahi penghargaan Dwija Praja Nugraha atas komitmennya dalam meningkatkan SDM dan para pengajar di Limapuluh Kota.
“Dari 19 kandidat penerima anugerah Dwija Praja Nugraha, hanya 9 Kepala Daerah yang berhasil menerimanya. Mudah-mudahan ini menjadi motivasi bersama mewujudkan Limapuluh Kota lebih baik.” pungkas Indrawati Munir. (DS)















