LIMAPULUH KOTA, dekadepos.id-
Dukungan demi dukungan untuk bupati incumbent Safaruddin Dt. Bandaro Rajo yang kembali maju sebagai calon bupati berpasangan dengan mantan Ketua DPRD Kabupaten Limapuluh Kota Darman Sahladi, terus mengalir dari kalangan tokoh masyarakat di Luak Limopuluah.
Dari sekian ratus tokoh yang secara terang-terangan memberikan dukungan untuk Safaruddin Dt. Bandaro Rajo, satu diantaranya muncul dari seorang tokoh pemangku adat di Kecamatan Akabiluru Saiful Hadi A.md. Dt. Bagindo Bosa Nan Kayo.
Menurut Saiful Hadi Dt. Bagindo Bosa Na Kayo, periode pertama menjabat Bupati, kakok tangan Datuak Safar sesuai janji-janji politiknya sudah berhasil dia lakukan.
Sebutlah misalnya janji tentang peningkatan ilmu pengetahuan bidang pendidikan, budaya dan keagamaan.
” Ini yang menjadi alasan kenapa Saya berpihak dan memberikan dukungan umtuk Datuak Safar,” ujar Saiful Hadi Dt. Bagindo Bosa Nan Kayo.
Dikatakan, keberhasilan Safaruddin Dt. Bandaro Rajo tidak hanya soal peningkatan ilmu pengetahuan bidang pendidikan, budaya dan keagamaan saja. Namun melalui program unggulan yang telah tertuang dalam visi dan misi daerah, Datuak Safar juga berhasil mewujudkan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Limapuluh Kota.
Lebih jauh dinyatakan Wakil Ketua LKAAM Kecamatan Akabiluru itu, dalam kepemimpinannya sebagai bupati Datuak Safar punya target atau sasaran yang hendak dicapainya yakni, Rencana Pembangunan Jangka Panjang Limapuluh Kota 2005-2025. Dan menargetkan pembangunan agama dan budaya serta pembangunan hukum dan pemerintahan. Termasuk menargetkan pembangunan sosial dan Sumber Daya Manusia, pembangunan ekonomi, pembangunan sarana dan prasarana.
” Maju kembali sebagai calon bupati untuk periode ke dua, sepertinya Datuak Safar ingin melanjutkan visi dan misi daerah yakni “Mewujudkan Limapuluh Kota Madani Berkelanjutan, ” ulas Sekretaris KAN Nagari Sariak Laweh sekaligus wakil ketua pemuda Nagari Sariak Laweh itu.
Diakui Saiful Hadi Dt. Bagindo Bosa Na Kayo, periode pertama kepemimpinan Kabupaten Limapuluh Kota, Safaruddin Datuak Bandaro telah berhasil meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berbudaya dan berdaya saing berlandaskan keimanan.
Tak hanya itu, Datuak Safar juga telah berhasil mendorong pertumbuhan dan perkembangan ekonomi lintas sektoral, mendorong potensi nagari sebagai poros pembangunan daerah dan meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui reformasi birokrasi seutuhnya.
Kemudian Datuak Safar juga telah berhasil meningkatkan pembangunan infrastruktur secara terpadu dan mendorong pertumbuhan ekonomi dan kualitas kehidupan masyarakat.
Diakhir wawancara Sekjen PPST (Pelaku Penggiat Seni Tradisi) Provinsi Sumatera Barat yang juga jurnalis senior di Luak Limopuluah itu menyatakan, periode pertama kepemimpinan Safaruddin Dt. Bandaro Rajo juga berhasil meningkatkan fasilitas sarana dan prasarana pendidikan dan meningkatkan kesejahteraan guru termasuk guru honorer yang diangkat menjadi PPPK.
Obsesi besar Datuak Safar, apabila pada Pilkada 2024 diberi amanah kembali oleh masyarakat menjadi bupati, dia bertekad akan mewujudkan pembangunan rumah sakit daerah yang bisa dijangkau oleh seluruh wilayah kabupaten dan meningkatkan kesejahteraan tenaga kesehatan honorer.
Tak hanya itu, meski pada periode pertama Safaruddin Dt. Bandaro Rajo telah berhasil memberikan dukungan anggaran untuk lembaga adat dan lembaga agama, baik melalui program pembekalan/penguatan peran niniak mamak melalui pelatihan-pelatihan adat.
” Termasuk memberikan dorongan terhadap penggunaan pakaian tradisional dalam aktivitas pemerintahan dan pendidikan.Salah satu tujuan Datuak Safar adalah untuk mendorong pertumbuhan UMKM disampimg memberikan pelatihan-pelatihan untuk meningkatkan mutu dan kualitas produk UMKM, ” ujar Saiful Hadi Dt. Bagindo Bosa.
Saiful Hadi Dt. Bagindo Bosa juga menyebutkan bahwa, selama kepemimpinan Safaruddin Dt.Bandaro Rajo, Pemkab Limapuluh Kota juga berhasil membangun sejumlah destinasi wisata utama dan membuka destinasi-destinasi wisata baru.
” Satu hal yang harus dipahami dan menjadi catatan bagi masyarakat Kabupaten Limapuluh Kota adalah, Datuak Safar bupati yang berkomitmen untuk meningkatkan pembangunan dan penataan kawasan IKK yang sesuai dengan fungsinya serta pengembangan kawasan perkantoran pemerintah daerah. Termasuk meningkatkan pembangunan Ruang Terbuka Hijau di kawasan Ibu Kota Kabupaten ( IKK) Sarilamak yang diberi nama RTH Mahkota Berliar yang berfungsi sebagai tempat fasilitas umum dan fasilitas sosial yang nantinya akan menjadi ikon Kabupaten Limapuluh Kota.” pungkas Saiful Hadi Dt. Bagindo Bosa Na Kayo. (ds)
